Kalau kita mencoba untuk merenung sejenak dan melupakan semua
kesibukan sehari-hari maka kita akan menyadari bahwa manusia
jaman sekarang ini paling lama umurnya 80 tahun. Itupun sudah
termasuk panjang umur.
Tetapi kita sering lupa akan hal ini sehingga kita mati-matian
mengejar uang, harta, jabatan dan mengabaikan hati nurani kita.
Kita menginjak dan menghina orang yang tidak seberuntung kita
dan kita menjilat serta mencari muka terhadap orang kaya dan
berpangkat.
Kita menilai orang dari mobil, rumah, harta, atau jabatannya
dan bukan pada pribadi seseorang. Ini yang membuat kita menjadi
orang yang egois, serakah, sombong, materialis dan membutakan
hati nurani kita sendiri.
Masing-masing orang bersaing untuk saling melebihi dan pamer
kekayaan, pamer rumah, pamer mobil, dan lain-lain. Padahal itu
semua hanya membuat orang yang tidak seberuntung kita menjadi
panas hati dan iri hati.
Untuk itu kita harus sadar dan ingat bahwa hidup ini tidak
semata-mata mengejar uang, harta, jabatan, tapi yang utama
hidup ini harus kita isi dengan perbuatan-perbuatan yang
berguna dan bermanfaat baik bagi diri kita sendiri maupun
bagi orang lain.
Itu semua membuat kita merasa puas, bahagia, rendah hati dan
mempunyai empati terhadap orang yang tidak seberuntung kita.
Rejeki kita tidak akan habis, malahan rejeki kita akan lancar
dan tidak terputus bila kita mau membagi sebagian dari rejeki
kita untuk orang-orang yang memang benar-benar membutuhkan
bantuan kita.
Marilah hidup ini kita isi dengan perbuatan-perbuatan yang
berguna dan bermanfaat baik bagi diri kita sendiri maupun bagi
orang lain.
***************************************************************
Tahukah Anda.
Ludwig II, Raja Bavaria, memiliki obsesi aneh, yaitu membangun
sebuah kastil raksasa. Karena obsesi inilah ia terlibat hutang
yang sangat besar.
Seorang kerabat Raja Ludwig, yaitu Kaisar Wilhelm I, menawarkan
pinjaman 10 Juta Mark, namun Ludwig menolaknya karena pinjaman
itu memiliki syarat hanya boleh digunakan untuk membayar hutang-
hutang dan bukan untuk melanjutkan pembangunan kastil impiannya.
Di kemudian hari Ludwig gagal memperoleh pinjaman dari raja
Swedia dan Norwegia untuk membanguan kastil impiannya.
Sedemikian terobsesinya Ludwig sehingga ia mengancam akan
memenjarakan siapapun yang tidak membantunya membangun kastil
impiannya. Di kemudian hari, setelah gagal membangun kastilnya,
Ludwig II melakukan bunuh diri dengan menenggelamkan diri di
tahun 1886.
***************************************************************
Kata Bijak Hari Ini.
Kerendahan hati menuntun pada kekuatan bukan kelemahan.
Mengakui kesalahan dan melakukan perubahan atas kesalahan
adalah bentuk tertinggi dari penghormatan pada diri sendiri.
(John Mccloy))
***************************************************************
AddThis
Ling ary
Mengenai Saya
- ary gondez
- NAMAKU ARY FREDY JOHAN SAIMIMA BRONTO SUBROTO SURO DIRO JOYO DININGRAT LEBUR DINING PANGASTUTI ARYGATOMATURNUWON KAGEM PANJENNENGAN SEDOYO.." Pengalaman hidup : ρεяηαн hampir mati ± tahun 2000 đί saat Perahu yg kunaiki karam đί tengah perbatasan Dumai menuju Pot Kelang Malaysia..2hari 2malam ακ̇υ terapung đί tengah laut dgn sebuah tong plastik, dari ±80 orang, yg đί nyatakan selamat 9 orang,& ακ̇υ termasuk yg mati krn đί selamatkan ßukan ðařį regu penolong,krn q terdampar terlalu jauh ðařį lokasi kapal karam.
ary
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
Andi Haryanto
Buat Lencana Anda
13 Juli 2009
Sebuah Renungan.
Diposting oleh ary gondez di 13.7.09
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
►
2015
(6)
- ► 12/20 - 12/27 (1)
- ► 08/02 - 08/09 (1)
- ► 07/26 - 08/02 (2)
- ► 01/11 - 01/18 (1)
- ► 01/04 - 01/11 (1)
-
►
2014
(3)
- ► 12/28 - 01/04 (1)
- ► 12/21 - 12/28 (2)
-
►
2013
(2)
- ► 01/06 - 01/13 (2)
-
►
2012
(18)
- ► 12/30 - 01/06 (18)
-
▼
2009
(99)
- ► 10/18 - 10/25 (1)
- ► 10/11 - 10/18 (3)
- ► 10/04 - 10/11 (1)
- ► 09/06 - 09/13 (1)
- ► 08/30 - 09/06 (1)
- ► 08/23 - 08/30 (1)
- ► 08/16 - 08/23 (5)
- ► 08/09 - 08/16 (2)
- ► 08/02 - 08/09 (9)
- ► 07/26 - 08/02 (13)
- ► 07/19 - 07/26 (11)
-
▼
07/12 - 07/19
(18)
- Doa Seorang Prajurit Bagi Puteranya.
- Menikmati Kesulitan Dan Tantangan.
- Yang Datang Pasti Akan Pergi.
- Antara Pemimpin Dan Boss.
- Bersyukurlah.
- Anak Yang Bijak.
- Berusaha Sebaik Mungkin.
- Menggenggam Harapan.
- Sebuah Renungan.
- Memang Tak Mudah Menjadi Pemimpin.
- Memang Tak Mudah Menjadi Pemimpin.
- Bingkisan Dari Lubuk Hati.
- Tetaplah Bersemangat.
- Motivasi Diri.
- Temukan Ketenangan.
- Temukan Ketenangan.
- Mengalahkan Diri Sendiri.
- Menikmati Kesulitan Dan Tantangan.
- ► 07/05 - 07/12 (10)
- ► 06/28 - 07/05 (10)
- ► 05/31 - 06/07 (1)
- ► 05/24 - 05/31 (4)
- ► 05/17 - 05/24 (8)
0 komentar:
Posting Komentar